Jenis-jenis dari geomembrane

         JENIS-JENIS DARI GEOMEMBRANE

 

Apa itu geomembrane?

Sebelum mengenal jenis-jenis geomembrane, apa sih geomembrane itu? geomembrane merupakan salah satu material Geosynthetics yang banyak digunakan di Indonesia. Material ini bersifat kedap air (impermeabilitas) sehingga banyak digunakan sebagai lapisan kedap embung, kolam limbah, Waterway, dan Tepat pembuangan akhir.

Geomembrane sendiri terbagi dalam beberapa jenis berdasarkan material pembuatnya. Yaitu Geomembrane HDPE, LDPE, dan Geomembrane PVC. Namun yang paling banyak di gunakan di Indonesia adalah jenis HDPE.

 

pengaplikasian geomembrane
contoh aplikasi geomembrane

 

Jenis-Jenis geomembrane

1. HDPE

HDPE (High Density Polyethylene) merupakan material yang banyak dijumpai di pasaran Indonesia memiliki ketebalan mulai 0.5 mm – 2 mm bahkan beberapa ada yang menyediakan ketebalan lebih tergantung dari kebutuhan konsumen.Geomembrane  ini memiliki beberapa fitur unggulan anti korosi, tahan panas hingga 97 derajat celcius, tahan Ultraviolet, dan dapat bertahan hingga 15 tahun. Sebagai alas tambak Geomembrane ini dapat meningkatkan produksi dan efisiensi sehingga lebih hemat, karena waktu pemakaian yang panjang hingga 15 tahun bahkan lebih.

 

2. LDPE

Geomembrane ini memiliki tingkat fleksibilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis HDPE sehingga relatif lebih mudah dibentangkan dan diaplikasikan diberbagai kontur permukaan, material ini terbuat dari monomer etilen dengan menggunakan proses tekanan tinggi melalui polimerisasi radikal bebas.

Pada aplikasi dilapangan geomembrane LDPE ini lebih sering digunakan sebagai cover atau penutup pada open storage untuk melindungi material pada area konstruksi. Secara fitur kurang lebih sama dengan jenis HDPE dimana geomembrane LDPE ini juga memiliki ketahanan terhadap suhu tinggi dan permeabilitas yang tinggi sehingga kedap terhadap cairan, namun dari sisa kekuatan lebih mudah sobek jika dibanding dengan HDPE. Sebagai alas tambak Geomembrane ini dapat meningkatkan produksi dan efisiensi sehingga lebih hemat, karena waktu pemakaian yang panjang hingga 15 tahun bahkan lebih.

 

contoh jenis geomembrane
roll geomembrane

Kesimpulan

Penggunaan geomembrane tergantung pada jenis dan tipe nya, masing masing dari tipe tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. sebelum menggunakan geomembrane pikirkan dan pilihlah geomembrane yang tepat untuk kebutuhan anda

Baca juga: Geotextile woven

Mengenal Fungsi Dan Jenis dari Geomembrane

Geomembrane

 

"Geomembrane"

Geomembrane bisa diartikan sebagai lembaran yang terbuat dari bahan High Density Polyethylene (HDPE), Low Density Polyethylene (LDPE), dan juga PVC. Material tersebut mempunyai tingkat impermeabilitas yang cukup tinggi sehingga sangat homogen dan berfungsi sebagai lapisan yang bersifat kedap air.

Fungsi Produk Ini

Fungsi produk ini biasanya memang berguna sebagai material pelindung untuk kolam dan juga tambak. Sering sekali kita menemukan seperti terpal hitam di beberapa pekerjaan proyek di jalan. Benar sekali! Produk ini yang dimaksud serupa dengan terpal hitam tersebut.  Namun produk ini dengan terpal tidak sama. Kedua material tersebut mempunyai karakteristik masing-masing. Pada kesempatan kali kami akan membahas secara lengkap mengenai geomembrane.

Jenis-jenis Produk ini

Umumnya, orang-orang hanya kenal dengan 2 jenis produk, yaitu HDPE dan LDPE. Namun ternyata masih ada beberapa jenis lainnya yang juga sering digunakan pada pekerjaan penampungan air. Untuk itu, perhatikan beberapa jenis produk di bawah ini.

  1. High-Density Polyethylene (HDPE)

Produk ini jenis yang pertama ini sangat umum digunakan pada banyak instalasi, bahkan sering sekali digunakan sebagai alas tambak. Produk HDPE mempunyai sifat yang tahan terhadap korosi dan bisa digunakan pada jenis air apapun (seperti limbah pabrik).

     2.    Linear Low Density Polyethylene (LLDPE

Jenis produk yang kedua ini dibuat melalui proses kopolimerisasi etilena dengan suhu dan juga tekanan yang rendah. Jenis LLDPE sebenarnya cenderung sangat fleksibel dan juga lebih mudah dibentangkan. Namun sayangnya, lapisan pada material ini sedikit lebih tipis dari jenis produk yang lainnya.

   3.    Ethyl Vinyl Acetate (EVA)

Jenis produk EVA mempunyai kualitas tiga kali lebih efektif dan juga fleksibel dari jenis LLDPE. Pembuatan material jenis ini diklaim menggunakan bahan kopolimer etilen dan juga vinil asetat yang sedikit mengeluarkan bau. Namun kelebihannya adalah bisa menahan suhu tinggi maupun yang lebih rendah. Bahkan bisa tahan terhadap radiasi sinar ultraviolet.

"Geomembrane"

 

 

Fungsi Produk Ini

Produk ini terkenal sebagai bahan yang mudah mencegah terjadinya pencemaran air karena terbuat dari membran yang tidak tembus. Sehingga material ini berfungsi untuk menghalangi polutan dari tanah dan juga lumpur yang bisa mencemari air.

Selain itu, fungsi lain dari geomembrane adalah untuk lapisan yang kedap sehingga bisa memisahkan material yang padat maupun juga cairan yang berupa seperti limbah dan bukan limbah. Sifat kedap tersebut membuat tanah dasar yang berada di bawahnya tidak tercemar dan tidak terjaga.